Senin, 19 Agustus 2019

Uas: Aku Takkan Lari, Alasannya Yakni Aku Tidak Salah

Ustadz Abdul Somad memastikan dirinya tidak akan lari ketakutan, apalagi hingga mengadu terkait dugaan fitnah yang ia terima hingga dilaporkan ke Polda Nusa Tenggara Timur (NTT).
Hal tersebut disampaikan Ustadz pujian masyarakat Riau ini dalam tausiyahnya di kabupaten Indragiri Hulu, Sabtu, 17 Agustus 2019.
Dalam kesempatan tersebut UAS memberikan tiga poin.Ustadz Abdul Somad memastikan dirinya tidak akan lari ketakutan UAS: Saya Takkan Lari, Karena Saya Tidak Salah
Yang pertama, kata UAS, dalam video yang sudah dipotong itu dirinya menjawab pertanyaan salah seorang jemaah di masjid An-Nur Pekanbaru, dimana jemaah bertanya perihal aturan patung dan relief dudukan nabi Isa AS.
“Itu saya menjawab pertanyaan, bukan saya membuat-buat,” tegasnya.
Kemudian, video tersebut juga diambil dalam pengajian tertutup yang hanya dihadiri oleh internal umat Islam, bukan tabligh Akbar yang dibentuk di daerah umum.
‘Itu pengajian dalam masjid tertutup, bukan di stadion, lapangan bola, di tivi, tapi untuk internal masjid yang menanyakan perihal patung dan kedudukan nabi Isa menurut Qur’an dan Sunnah Nabi,” tutur UAS.
Selain itu, video viral itu merupakan kejadian yang sudah cukup usang yakni sekitar tiga tahun yang kemudian dan rutinitas pengajian ini tidak lagi dijalankan oleh UAS alasannya yakni kesibukannya.
“Itu sudah tiga tahun lalu. Saya rutin pengajian disana. Satu jam pengajian dan kemudian tanya jawab, kenapa di viralkan sekarang? Kenapa dituntut sekarang? saya serahkan semua pada Allah SWT,” ulasnya.
Sebagai warga yang baik, UAS menegaskan dirinya tidak akan lari, tidak akan mengadu, tidak akan takut.
Karena ia tidak merasa salah dan tidak ada niat sedikitpun untuk merusak persatuan.
Sebelumnya, Ustadz Abdul Somad (UAS) dilaporkan ke Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (17/8/2019).
Pengaduan dilakukan kelompok yang menamakan diri Brigade Meo NTT.
Sumber: riauonline.co.id

Lorem ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

Comments