Sudah bukan diam-diam umum kalau handphone sekarang menjadi titik fokus utama banyak orang. Ini memang sebuah fakta miris yang tengah mewarnai kehidupan insan di jaman modern. Dimana lebih menghargai sebuah benda mati, dibandingkan makhluk hidup.
Anaknya, Qiqi, meninggal akhir kelalaian ayahnya yang ketika itu sibuk dan asyik bermain game di ponselnya.
Semula berawal ketika bocah asal Cina itu diantar oleh ayahnya ke taman kanak-kanak (TK). Selama perjalanan, Qiqi tidur dan bahkan hingga di TK-nya pun, ia tetap tidur pulas.
Nahasnya, ayahnya tidak mengetahui hal itu, termasuk apakah anaknya sudah turun dari kendaraan beroda empat atau belum, alasannya keasyikan dengan ponselnya. Setelah itu, ia pun buru-buru pergi ke kawasan kerjanya, hingga pada balasannya sang istri menjemput sang anak.
Saat dilarikan ke rumah sakit pun, hal itu tidak sanggup menyelamatkan nyawa Qiqi.
Anehnya, sang ayah justru menyalahkan pihak sekolah dalam insiden ini.